Cara menghitung daya beda soal

DAYA BEDA

Daya pembeda soal adalah kemampuan suatu soal untuk membedakan antara siswa yang pandai (berkemampuan tinggi) dengan siswa yang lemah (berkemampuan rendah). Untuk menentukan daya beda digunakan rumus sebagai berikut:

Keterangan:

D    = Daya pembeda

J_A   = Banyak peserta kelompok atas

J_B   = Banyak peserta kelompok bawah

BA = Banyak peserta kelompok atas yang menjawab benar

BB = Banyak kelompok bawah yang menjawab dengan benar

Kriteria nilai tingkat klasifikasi daya beda :

Tabel Klasifikasi daya beda

Harga Daya Beda	Kriteria
0,40 atau lebih 0,30-0,39 0,20-0,29 0,19 kebawah	Sangat baik Baik Cukup Jelek, dibuang atau dirombak

 

 Contoh Perhitungannya:

Data BA, JA, BB, dan JB diperoleh dari tabel persiapan

No. Soal	BA	JA	BB	JB	D	Kriteria
1	9	10	17	27	0,27037	cukup
2	10	10	16	27	0,407407	Sangat baik
3	3	10	4	27	0,151852	jelek
4	8	10	20	27	0,059259	jelek
5	7	10	4	27	0,551852	Sangat baik
6	10	10	20	27	0,259259	cukup
7	2	10	0	27	0,2	cukup
8	2	10	11	27	-0,20741	jelek
9	3	10	3	27	0,188889	jelek
10	7	10	0	27	0,7	Sangat baik

Soal No. 1





 D = 9  -  17 = 0,27037 memenuhi kriteria daya beda soal cukup.
        10    27

Created by Siti Marwiyah